Lembata: Lembah Tangisan
Saya teringat Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya bersama ibu dan rombongan MUSPIDA Propinsi hadir juga dalam peristiwa akbar itu. Sebagai orang terhormat, Gubernur NTT dua periode ini didapuk untuk menempati posisi paling depan, sebab kendati ia adalah umat, namun jabatan sebagai seorang gubernur, yang mekekat pada dirinya, membuatnya tetap dihormati sebagai seorang VVIP.
Di hadapan Gubernur dan puluhan ribu umat yang hadir dalam perayaan misteri tahbisan itu, Uskup Atambua, Mgr. Antonius Pain Ratu, SVD, dalam kotbahnya, berujar demikian:
”Matius Rasul dan Penulis Injil mempunyai gerakan hidup yang berbeda. Sebelum mengikuti Kristus ia seorang pemungut cukai, tetapi ketika dipanggil oleh Yesus untuk mengikuti Dia, Matius meninggalkan sikap buruknya sebagai pemungut cukai dan membangun hidup sebagai seorang rasul bahkan sebagai penulis injil. Sikap ini berbeda dengan kita. Kalau kita, setelah mengikuti Yesus, justru baru mulai menjadi pemungut cukai, saat dipercayakan masyarakat untuk menjabat sesuatu”.