Pasar Menjadi Klaster Penularan COVID-19

Umum – Pasar menjadi klaster penyebaran Covid-19 di berbagai daerah dengan jumlah pedagang yang berstatus positif mencapai ratusan. Di Jakarta saja, 19 pasar ditutup karena 52 pedagang diduga terinfeksi.

Sementara itu, di Beijing, 45 pedagang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Penularan Covid-19 di pasar tradisional memang cenderung tinggi. Buktinya, awal mula penyebaran virus ini pun diduga berasal dari pasar hewan hidup di Wuhan, Cina.

Mudahnya penyebaran di pasar tradisional karena biasanya tempat ini selalu dipenuhi orang yang berdesakan sehingga tidak ada jarak satu sama lain. Kemudian juga, transaksi melalui uang tunai yang disebutkan mampu menjadi salah satu sarana penularan Covid-19.

Karena itu, buat yang kerap berbelanja ke pasar harus mulai mewaspadai hal tersebut dengan menerapkan standar protokol kesehatan yang dianjurkan organisasi kesehatan dunia (WHO) dan ahli kesehatan. Berikut beberapa standar protokol kesehatan belanja di pasar menurut WHO.

1. Pakai masker

2. Jaga jarak minimal 1 meter

BACA JUGA:
Pemkab Matim Kembali Kirim 110 Sampel Swab ke Kupang
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More