Pancasila dan Budaya Manggarai, Falsafah Hidup Penghuni Bumi Nuca Lale (Bagian 2)
(Salah Satu Akar Pancasila sebagai Dasar Negara Bukan Sebagai Pilar Negara)
Selain manusia Manggarai pekerja keras, sifat cinta kasih yang tinggi juga memiliki kesaktian dalam berperang dan berjuang terus menerus tanpa putus asa tanpa melupakan Tuhan Sang pencipta. Sifat ini sudah terpenuhi dalam lambang manusia bertanduk kerbau dan bertopi lurus berbentuk gasing.
Rumah Gendang ini memiliki satu tiang utama yang berasal dari poco atau gunung. Tiang utama ini disebut juga sebagai molas Poco atau gadis cantik. Molas poco merupakan cikal bakal menjadi tiang utama atau ibu atau induk semua kekuatan dimensi rumah gendang. Ada lima dimensi yaitu gendang one,compang ndari agu natas, uma bate duat, wae tara teku, Boa ceki. Semua dimensi ini berindukan pada molas poco yang menjadi tiang utama. Kelima dimensi tadi merupakan integrasi sifat kemanusian, jiwa dan raga, usaha dan karya, cita-cita, persatuan, kerakyatan dan kesejahteraan. Kesemuanya berintegrasi dalam satu tiang utama dan menuju Tuhan serta berasal dari Tuhan artinya symbol satu tiang utama itu merupakan persatuan yang tidak terpecahkan oleh apa pun.