
Dosen dan Mahasiswa STFK Ledalero Soroti Praktik Kebebasan Beragama dan HAM di Indonesia
Narasumber lainnya di hari pertama, Yohanes Dionisius Bosco Galus, S.Fil (Mahasiswa STFK Ledalero) yang membawakan materi “Kisah Penderitaan Manusia Menghadapi Pandemi Covid-19 Dari Perspektif Kitab Ayub”; Katarina Leba (Universitas Jember) dan Baltasar Watunglawar (Universitas dan Amandus P. Labetubun (mahasiswa Pascasarjana STFK Ledalero) membawakan tema “Urainan Pemuridan Dietrich Bonhoeffer-Costly Discipleship: Sikap Kristen di Tengah Krisis Sosial dan Politik” dengan moderator Paulus Pati Lewar, S.Fil, Lic.

Ketua STFK Ledalero, Dr. Otto Gusti Ndegong Madung
STFK Ledalero Siap Berkontribusi
Ketua STFK Ledalero, Dr. Otto Gusti Ndegong Madung dalam sambutannya saat opening ceremony Seminar Nasional itu antara lain mengemukakan bahwa STFK Ledalero yang berada di bawah AFTI mengusung tema seminar “Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan di Indonesia” sebagai bentuk kontribusi konkrit bagi formasi keadaban publik dan ikhtiar untuk membangun Indonesia sebagai rumah bersama yang multikultural dan multireligius.