Bom Molotov Menghancurkan Gambar “Darah Kristus” dan Tabernakel di Katedral Managua-Nikaragua

Kapela terbakar akibat serangan bom molotov (fotos de arquidiócesis de Managua)

 

Pojokbebas.com. Seseorang yang tidak dikenal memasuki salah satu kapel Katedral Managua (Nikaragua) dan melempar bom Molotov yang menyebabkan kebakaran dan menghancurkan tabernakel dan gambar Darah Kristus, tanggal 31 Juli kemarin. Kardinal Leopoldo Brenes menyatakan bahwa aksi tersebut merupakan sebuah “aksi terorisme.”

Dalam sebuah pernyataan tanggal 31 Juli, Keuskupan Agung Managua (Nikaragua) melaporkan bahwa seorang yang tidak dikenal masuk pada pukul 11:00 pagi ke Kapel “Darah Kristus” dan melemparkan bom yang membakar dan menghancurkan sebagian infrastruktur kapela tersebut.

Menurut surat kabar lokal “La Prensa”, para saksi mata kejadian tersebut melihat seseorang menggunakan penutup kepala memasuki kapel dan membawa benda di tangannya. Di dalam kapela tersebut dia berkata, “Saya datang ke Darah Kristus.” Saksi lain yang bernama Alba Ramírez menyatakan bahwa orang yang melemparkan bom tersebut dikenal dan mereka menduga bahwa perbuatan tersebut sudah direncananakan.

BACA JUGA:
Sekjen Nasdem Terjerat Korupsi, Denny Siregar: Sangat Mungkin akan Diselidiki Sampai ke Partai      
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More