Usai Belajar di Jepang, Dua Orang Muda Paroki Wae Kajong Siap Jadi Agen Perubahan Desa dan Paroki

Laporan Wall Abulat (Jurnalis, Kolumnis dan Penulis Buku)

 

Siap Jadi Agen Perubahan

Salah satu peserta yang mengikuti belajar kepemimpinan di Jepang, Angela Biu dari Paroki Wae Kajong yang dihubungi terpisah mengaku sangat senang karena berkesempatan belajar kepemimpinan di Jepang bersama puluhan pemuda dari Indonesia, Asia dan Afrika.

“Kami dari Indonesia ada lima orang, di mana dua di antaranya dari Paroki Wae Kajong. Puluhan pemuda lainnya berasal dari pelbagai negara di Afrika dan Asia,” kata Angela.

Angela mengaku selama berada di Jepang, ia bersama puluhan utusan dari pelbagai negara di dunia belajar aneka inovasi di bidang pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan sumber daya lokal dengan tujuan mengurangi biaya produksi dan tidak merusak eksistem yang ada di lahan.

Usai Belajar di Jepang, Dua Orang Muda Paroki Wae Kajong Siap Jadi Agen Perubahan Desa dan Paroki
Utusan Paroki Santa Maria Immaculata Wae Kajong Angela Biu (kiri) saat dipercaya menjadi pemimpin kelompok agar bisa menerapkan ilmu yang dipelajari di kelas dalam satu sesi kegiatan selama ikuti pembelajaran di Jepang. Foto Dokumen Pribadi.
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More