
Ketika Dosen Teologi IFTK Ledalero Pater Kirchberger SVD Hidangkan Menu Makanan Bercitarasa Jerman Olahannya di Kampus Baru Maumere
Oleh Wall Abulat (Wartawan Pojokbebas.com dan Florespos.net, dan Alumnus ITFK Ledalero)
Pantauan media ini, dari 20 stan yang disiapkan oleh panitia, ada 4 stan dikhususkan untuk memajangkan aneka produk yang dihasilkan mahasiswa Prodi Kewirausahaan IFTK Ledalero dengan produk yang dipajangkan di antaranya Pouch Bag, totebag tenun, selendang tenun, bucket hat tenun, temu lawat, kunyit putih, VCO, brownis nona, mie kita, masker mawar, sari jahe, dan aneka produk lainnya.
Sementara 16 stan lainnya terbuka untuk pelaku usaha masyarakat umum dari kalangan agama apa pun yang selama ini menjadi anggota AKU SIKKA yang dipimpin Ibu Sherly Irawati.
Pantauan media ini, di antara belasan stan yang terbuka untuk masyarakat umum itu, ada beberapa stan ditempati pelaku usaha yang beragama Islam di antaranya Samsul Hadi asal Jawa yang memasarkan Es Pelangi dan Harumanis, pelaku usaha Sahlan asal Bima yang menjajakan jualan krepes, terang bulan, tahu isi, dan martabak, dan pelaku usaha Mariana Tanjung yang memasarkan pealatan moorlife/rumah tangga.
Tampak Ketua Prodi Kewirausahaan IFTK Ledalero, RP. Dr. Pice Dore,SVD; Wakil Rektor I IFTK RP. Dr. Josef Keladu Koten, SVD; Dosen Prodi Filsafat ITFK Ve Nahak, SVD; dan Rektor IFTK Ledalero, RP. Dr. Otto Gusti Madung, SVD menyambangi sebagian besar stan yang ada dan melakukan dialog dari hati ke hati dengan para pelaku usaha, termasuk pelaku usaha lintas agama.