Dosen dan Mahasiswa STFK Ledalero Soroti Praktik Kebebasan Beragama dan HAM di Indonesia
Prof. Armada berharap agar materi yang diterima selama seminar dua hari terkait KKB yang diselenggarakan AFTI ini bisa menjadi ditularkan untuk menjadi panduan untuk mewujudkan praktik kebebasan beragama di Indonesia khususnya, bahkan dunia umumnya.
Realitas Kebebasan Beragama dalam Bingkai NKRI RI
Sementara Keynote Speaker Dr. Zainal Abidin Bagir (via zoom) dari Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada Indonesian Consortium for Religious Studies dalam materinya bertema “Kebebasan Beragama atauBerkeyakinan di Indonesia: Tantangan dan Beberapa Agenda Pengembangan,” antara lain mengakui bahwa belakangan ini ada kekhawatiran yang kerap diungkapkan sebagai meningkatnya intoleransi, radikalisme, atau ancaman terhadap.
Pancasila, NKRI, dan sebagainya. Sebagian dari kenyataan ini merupakan fenomena baru, dan akan lebih baik jika dijelaskan dengan merujuk pada konteks sosial-politik terdekat beberapa tahun terakhir ini. Meskipun demikian, penting juga diingat bahwa tantangan bagi pengelolaan persoalan kemajemukan di Indonesia sama sekali bukan hal baru,” katanya.