Dari Kapur ke Klik: Bagaimana Teknologi Mengubah Paradigma Pendidikan Global (Bag.I)

Oleh: Hans Chandra, Guru Penggerak & Aktor Awan Penggerak

 

Contoh lainnya adalah Google Expeditions, yang menggunakan VR untuk membawa siswa dalam tur virtual ke berbagai tempat bersejarah, landmark alam, atau institusi sains terkenal, tanpa harus meninggalkan ruang kelas. Teknologi ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik, tetapi juga membantu siswa untuk lebih memahami materi yang sulit dijelaskan secara teori.

 

Teknologi telah membawa dampak positif yang luas dalam pendidikan, mulai dari peningkatan aksesibilitas dan fleksibilitas hingga personalisasi pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Dengan memanfaatkan teknologi secara efektif, pendidikan menjadi lebih inklusif, interaktif, dan mendalam. Meski tantangan seperti kesenjangan digital masih ada, manfaat yang dibawa oleh teknologi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan menciptakan pengalaman belajar yang lebih kaya tidak dapat disangkal.*** (BERSAMBUNG….)

BACA JUGA:
Kemendagri: Harkitnas Momen Wewujudkan Indonesia Emas 2045
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More