Dari Kapur ke Klik: Bagaimana Teknologi Mengubah Paradigma Pendidikan Global (Bag.I)

Oleh: Hans Chandra, Guru Penggerak & Aktor Awan Penggerak

 

  1. Aksesibilitas dan Inklusivitas yang Lebih Baik

Salah satu dampak paling revolusioner dari teknologi dalam pendidikan adalah peningkatan aksesibilitas. Dengan munculnya platform e-learning dan pembelajaran daring, pendidikan tidak lagi terbatas oleh ruang fisik atau lokasi geografis. Siswa dari pelosok dunia kini memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas tinggi seperti halnya siswa di kota besar. Teknologi telah menghilangkan batasan jarak, memungkinkan siapa saja dengan akses internet untuk belajar kapan saja dan di mana saja.

 

Menurut laporan UNESCO pada tahun 2020, lebih dari 1,6 miliar siswa terdampak oleh penutupan sekolah selama pandemi COVID-19, yang memaksa institusi pendidikan beralih ke metode pembelajaran daring. Teknologi menjadi penyelamat di tengah krisis tersebut, dengan 91% populasi siswa global terlibat dalam pembelajaran jarak jauh melalui platform digital. Contoh paling nyata adalah penggunaan aplikasi seperti Zoom dan Google Meet yang memungkinkan siswa untuk terhubung dengan guru mereka meski berada di lokasi yang berbeda.

BACA JUGA:
Pastoral Ekonomi Berkelanjutan
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More