Wisman Kedubes Irlandia Kunjungi Desa Wisata Wae Lolos

Tamu perdana

Kunjungan keluarga Kudubes Irlandian tersebut merupakan tamu perdana dari  terobosan Program terobosan COCOS (Community Coaching on Sustainability yang digencarkan oleh Swiscontact SUSTOUR sejak tahun 2019 bekerjasama dengan DMO Flores sebagai implementor  di lapangan. Program terobosan ini untuk mendekatkan produk komunitas lokal dengan pasar yang terus bergerak dinamis sesuai keinginan pasar. Mewujudkan pariwista yang berdampak pada alam, budaya dan kesejahteraan masyarakat lokal.

Masyarakat  Desa Wisata Wae Lolos sesungguhnya sangat menanti kunjungan wisman ini selama 2 tahun terakhir. Pasalnya, Desa Wisata Wae Lolos merupakan satu dari 3 Desa wisata (Desa Todo di Kabupaten Manggarai dan Desa Pemo di Kabupaten Ende) yang dilirik  Der Touristik (DTS) sejak tiga tahun lalu.

Tahun 2019 Swiscontact mendapat proyek baru dari Bank Dunia  untuk mengerjakan proyek Sustainable Tourism (pariwisata berkelanjutan) untuk dua destinasi Wakatoby dan Flores.  Untuk proyek tersebut, Flores Destination  Management Organisation (DMO Flores) dipercayakan sebagai implementor untuk mengeksekusi program peningkatan kualitas destinasi tiga desa wisata pilihan dari Tour Operator (TO) Eropa bernama Der Touristik (DTS). Tour Operator internasional ini berasal  dari Swiss yang berkantor di Jerman. Der Touristik ini berpatner dengan Tour Operator di Indonesia, yaitu Manomadi yang berkantor di Bali dan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur.

BACA JUGA:
Ketua Lembaga Pendampingan Masyarakat Nelayan, Tani, dan Ternak Bicara Soal Cara Atasi Penyebaran Virus ASF di NTT
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More