Uskup Maumere Minta OMK Harus Kreatif, Inovatif, dan Berani Bertolak ke Tempat yang Dalam

Uskup mengakui bahwa kita terpanggil untuk menjadi orang muda yang kreatif, inovatif dan bersaudara satu sama lain, di tengah dunia dengan gejolak kebingungan nalar batin pada aneka kemajuan dengan sejuta satu tawaran pilihannya.

“Kita merasa dipermudah oleh sarana teknologi dan kemajuan zaman lainnya, tetapi kita malah merasa terasing dari kehidupan dan diri kita sendiri, kita malah terbuang dari kenyataan masyarakat yang sibuk dengan dirinya sendiri dan kenikmatan penggunaan sarana ponsel pintar dan media sosialnya. Panggilan untuk menjadi sahabat seperjalanan kini membawa OMK kita ke tengah tantangan hidup baru, yakni meneguhkan dan menguatkan satu sama lain, agar masa muda dan keceriaannya sungguh mendatangkan berkat melimpah,” katanya.

Uskup Ewald pada kesempatan ini meminta OMK Paroki Thomas Morus untuk menjadi OMK yang asyik karena saling meneguhkan dan menguatkan, untuk membangun sebuah optimisme dan sukacita batin di tengah keterasingan dunia dalam segala kemajuannya.

“Teladan Paulus untuk mewartakan kebangkitan Tuhan ke segala bangsa, menjadi petunjuk betapa OMK Thomas Morus ini harus melampaui sekat-sekat budaya dan kepentingan politik, dan masuk pada persaudaraan lintas batas dengan kekuatan pada Yesus sendiri. Saya menyatakan apresiasi pada OMK Paroki ini, dan saya mendukung setiap niat dan gerakan positif dari segenap adik-adik OMK, serta mengajak anak muda, untuk bergabung dalam wadah OMK ini. saya percaya Gereja Keuskupan Maumere memiliki orang-orang muda yang punya spirit maju dan terus bangkit untuk hidup yang lebih positif dan semakin beriman,” katanya.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More