Uskup Maumere Edwaldus Minta Elemen Umat Berjuang Gigih Perangi Praktik Perdagangan Orang

Laporan Wall Abulat (Wartawan Pojokbebas dan Florespos.net)

 

Perjuangkan Keadilan dan Perdamaian

Uskup Edwaldus menggarisbawahi bahwa kita terpanggil ke tengah dunia, untuk memperjuangkan keadilan dan perdamaian serta keutuhan ciptaan , dalam suka duka kehidupan saat ini. Menurut Uskup, ajakan untuk bertolak ke tempat yang dalam  (Duc In Altum) membawa setiap umat Katolik di mana pun berada, termasuk umat Keuskupan Maumere untuk peduli pada persoalan kemanusiaan seraya memohon kepada Allah, rahmat kebijaksanaan agar dapat menimbang mana yang baik dan mana yang buruk atau yang jahat.

Menurut Uskup, di tengah maraknya tindakan pidana perdagangan orang, kita terpanggil untuk melawan arus kerakusan manusia yang memenjarakan hak-hak manusia untuk dapat memenuhi tuntutan hidup dalam mencari nafkah. “Kita terpanggil untuk mencari kerajaan surga, dengan meninggalkan kesenangan duniawi dan memilih hidup dalam hadirat Tuhan seperti harta yang terpendam yang harus kita gali dan kita temukan. Kita terpanggil untuk bisa membedakan kejahatan dan kebaikan, sebagaimana Salomo memohonkannya pada hati Allah, dan seperti nelayan yang membedakan hasil panen ikan yang baik dan yang busuk,”katanya.

BACA JUGA:
PATRIA PMKRI Resmi Diakui Negara
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More