Terkait Kerusuhan di GOR Oepoi Kota Kupang, Ini Penjelasan Kapolda NTT

Dia mengatakan bahwa salam peristiwan ini tidak terjadi perusakan di rumah dinas Kapolda NTT. Massa yang datang dan berada di sekitar rumah dinas hanya menggeber gas motornya.

“Itu yang menimbulkan suara bising. Mereka berputar-putar di jalan, sehingga oleh petugas jaga piket dilakukan upaya penghalauan,” tambahnya.

Setelah dikeluarkan tembakan peringatan, kelompok yang menggeber motornya dan belum diketahui identitasnya tersebut, akhirnya meninggalkan kawasan rumah dinas Kapolda NTT, dan situasi kembali kondusif. Baca juga: KRI Dewaruci Singgah Di Kota Kupang Pada 24 Juni, Walhi NTT: Momentum Pemulihan Ekosistem Cendana

Dalam peristiwa ini, sebanyak empat personel Polri terluka akibat kerusuhan yang terjadi di GOR Oepoi. Mereka mengalami luka ringan dan berat, sehingga harus menjalani perawatan medis di rumah sakit.

“Korban personel itu ada empat orang, tadi malam ada tiga yang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara ,dan satu dirawat di Rumah Sakit Tentara. Ada yang luka cukup berat dan ada yang luka ringan,” katanya.

BACA JUGA:
Andika Perkasa Dipilih Jadi Calon Panglima TNI, Ini Tanggapan Beberapa Tokoh
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More