Tangkap Tangan Bupati Ade Yasin, KPK Sita Barang Bukti Rp1 Miliar Lebih

Menurut keterangan KPK, Bupati Kabupaten Bogor Ade Yasin masuk dalam kelompok pemberi suap sedangkan empat anggota BPK perwakilan Jawa Barat adalah kelompok penerima suap.

“KPK dengan telah dilakukan pengumpulan saksi dan alat bukti, KPK selanjutnya melakukan penyelidikan dan menemukan bukti permulaan cukup dan kemudian kita meningkatkan perkara dalam tahap penyidikan. Adapun berdasarkan keterangan dan bukti yang ada, kita menemukan tersangka sebagai berikut: pertama, tersangka sebagai pemberi suap, Satu, AY (Ade Yasin-Red) Bupati Kabupaten Bogor  periode 2018-2023; dua, MA Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Bogor; tiga, IA, Kasubdid Khas Daerah BPKAD Kabupaten Bogor; RT BPK pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor,” kata Bahuri.

“Kedua, sebagai penerima suap, ada empat orang. satu ATM pegawai BPK perwakilan Jawa Barat. Kasub Auditor  DOT Jawa Barat 3 Pengedali Teknis. Dua, AM, pegawai BPK Jawa Barat  Ketua Tim Intrim Kabupaten Bogor. Tiga, HNRK , pegawai BPK Jawa Barat, Pemeriksa. Empat GGTR, pegawai BPK perwakilan Jawa Barat atau pemeriksa,” lanjut Bahuri.

BACA JUGA:
PKH Salah Satu Pemicu Orang Malas Ikut KB
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More