Serikat Pemuda NTT Desak Gubernur Viktor Evaluasi Tim Amdal Bentukan PT Istindo

2) Ketersediaan Air

Kerusakan tutupan hutan diperkirakan akan memicu terjadinya kelangkaan air baku khususnya pada pulau-pulau yang memiliki tutupan hutan sangat rendah seperti Pulau Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. Dari hasil proyeksi, kelangkaan air baku juga mulai merebak pada beberapa wilayah lainnya dikarenakan dampak dari perubahan iklim global yang menerpa sebagian besar wilayah Indonesia.

Diperkirakan luas wilayah kritis air meningkat dari 6 % di Tahun 2000 menjadi 9.6 % di tahun 2045. Agar kelangkaan air tidak sampai menghambat pembangunan maka wilayah aman air secara nasional perlu dipertahankan seluas minimal 175,5 juta ha (93 % dari luas wilayah Indonesia); sedangkan ketersediaan air pada setiap pulau harus dipertahankan di atas 1.000 m3/kapita/tahun.

3) Kerusakan lingkungan

Usaha penambangan pasti merusak lingkungan. Tidak perlu mencari bukti di belahan dunia lain untuk membuktikan hal ini, di Sirise yang hanya sepelempar batu jauhnya dari Luwuk dan Lengko Lolok terdapat bekas tambang yang menganga lebar dan meninggalkan banyak sampah sisa galian tambang yang beracun.

BACA JUGA:
Fungsi Karst Tidak Tergantikan oleh Reklamasi dengan Cara Apapun
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More