Seminari Tinggi Santo Kamilus Maumere Serahkan Kado Natal Dua Unit Rumah Bebas Pasung untuk ODGJ di Manggarai
“Kasmir dipasung dalam rumah mereka yang sangat sederhana dan memprihatinkan. Berdindingkan pelupuh bambu yang sudah mulai lapuk, dengan ventilasi yang sangat minim, serta lantai tanah yang sering becek, dan atap yang sudah banyak bocor. Rumah Bapa Kasmir terasa sangat jauh dari kesan aman, nyaman, dan sehat,” kata Pater Andi.
Pater Andi mengakui bahwa Bapa Kasmir dipasung di dalam rumah yang juga ditempati Istri, tiga anaknya yang masih SD dan SMP, dan 2 orang cucunya yang masih kecil. “Anak-anaknya yang lain merantau di kota lain yang jauh, untuk mencar nafkah bagi keluarga,” kata Pater Andi.
Menurut pengakuan istrinya, lanjut Pater Andi, keluarga Bapa Kasmir hampir tidak mendapat perhatian dari Desa atau pemerintah. “Namun, demikian mereka tidak merasa berkecil hati. Mereka memilih tabah, sabar, dan menerima kondisi rumah tangganya dengan penuh iman dan harapan, bahwa Tuhan akan menolong mereka dan memberikan yang terbaik untuk mereka,” kata Pater Andi.
Seminari Santo Kamilus Maumere, lanjut Pater Andi mengetahui keberadaan Bapa Kasmir dari informasi umat di kampungnya, melalui seorang Frater Kamilian yang dekat dengan mereka.