¡RENAZCO!

Cerita Pendek

Setelah lima peristiwa Gembira Rosario, Sra. Clarissa melihat kondisi Sra. Chabella mencemaskan. Sra. Clarissa mulai cemas. Don Gilberto dan Don Ricardo tidak tahu mau membuat apa. Saya apalagi. Belum pernah melihat orang melahirkan, apalagi mengurus orang melahirkan. Lalu saya memberi tawaran ke Don Gilberto dan Don Ricardo bahwa saya akan ke Klinik Paroki dan meminta dokter untuk datang menolong kelahiran tersebut. Tetapi ketika Sra. Chabella mendengar rencana tersebut, dia memberikan nasihat, supaya tidak usah pergi. Dia hanya meminta supaya kami tetap berdoa menanti kelahiran anaknya di situ. Saya bingung! Tidak mungkin melahirkan dengan selamat dalam situasi seperti itu.

Di antara erangan sakit melahirkan seorang Ibu muda, saya termenung. Di situ Ibu Clarissa mencoba menolong sebisa mungkin, belajar dari pengalamannya sendiri melahirkan. Don Ricardo merasa antara cemas dan senang. Cemas karena rintihan Sra. Chabella, namun senang juga karena akan lahir seorang anak yang pertama dalam keluarganya. Rosario melingkari jarinya sambil berdoa meminta bantuan Bunda Maria supaya anaknya lahir dengan selamat. Don Gilberto bingung, tidak pernah melihat Don Ricardo berdoa, tetapi hari ini bisa berdoa. Sementara saya bingung, antara berharap pada kekuatan doa dan kekuatan dokter.

BACA JUGA:
Kaesang Pangareb dan Felicia Tissue Putus, Ibunda Felicia Tuding Nadya Arifta Orang Ketiga
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More