Reklamasi Peran Guru dalam ‘Toing, Titong, Tatong’ Bagi Generasi Z

Oleh Ernestina Daimun, Mahasiswi Semester 8 STIPAS St Sirilus Ruteng

Selain itu beberapa bias yang secara tidak langsung terjadi pada pelajar sekarang adalah FOMO. FOMO merupakan singkatan dari Fear Of Missing Out yaitu kecenderungan takut tertinggal atau trend disebut takut kurang update (kudet).

Kecenderungan yang dialami peserta didik dalam hal ini misalnya lebih peduli dengan media sosial sehingga berpotensi ingin mengikuti gaya hidup orang lain dan mengikuti gaya yang sedang trend, selain itu ada kebiasaan mencari tahu kehidupan orang lain dengan tingkat penasaran tinggi.

Dampak dari ini semua adalah lemahnya orientasi diri atau mengenal dirinya sendiri. Dalam hal ini, guru memiliki peran sesuai dengan semboyan yang diusung oleh Ki Hajar Dewantara “Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani” (YUNITA, 2020).

Ini mengandung tiga (3) aspek penting berkaitan dengan peran guru, Ing Ngarso Sung Tulodho memiliki makna yaitu guru berperan penting sebagai pemimpin yang berada di depan maka guru hendak menjadi teladan dan contoh yang baik bagi peserta didik.

BACA JUGA:
Dibutakan Kekuasaan
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More