Pengadilan Tetapkan Aprilia Santini Manganang Sebagai Laki-Laki, Derita Puluhan Tahun Terungkap
Manganang menyambut keputusan Pengadilan Negeri Tondano tesebut dengan tangis haru dan bahagia. Sebab, keputusan seperti itulah yang diharapkan dan diimpikan Manganang selama 28 tahun hidupnya.
Menurut Manganang, perubahan itu tidak terlepas dari besarnya dukungan Kepala Staf Angkatan Darat Andika Prakasa dan ibu yang mengangkat Manganang sebagai anak angkat mereka dengan panggilan baru yaitu Lanang dengan makna yang dalam.
“Terimakasih banyak yang mulia, semoga ini awal yang baik buat saya ke depannya. Karena ini yang saya tunggu selama ini, terimakasih. Saya bisa lewati ini semua berkat bapak KSAD, ibu, dan para dokter, yang membantu saya memberikan dukungan , saya bersyukur bisa lewati ini,” ungkap Manganang.
“Sidang ini kan memang sesuatu yang kita kejar, karena memang setelah pemeriksaa medis lengkap itu menemukan bahwa Lanang, panggilannya istri saya yang buat, Lanang ini laki-laki, hanya genitalia eksternalnya yang tidak sempurna yang disebut hipospadia tadi maka kita harus mendorong, operasi medis pertama sudah, nanti yang kedua, tapi selanjutnya kan harus diikuti dengan administrasi kependudukan. Dia harus menjadi laki-laki, namanya pun diubah,” ungkap KSAD Andika Prakasa selaku ayah angkat Lanang di Jakarta sebagaimana dilansir Intens Investigasi, Kamis (25/3).