Pegiat Konservasi Desak Pemerintah Hentikan Rencana Pembangunan Sarpras di TNK

TNK
Rencana pembangunan sarana dan prasaran (sarpras) di Pulau Rinca oleh pemerintah menuai reaksi keras dari para pegiat konservasi dan pelaku wisata. Mereka mendesak pemerintah untuk menghentikan rencana pembangunan yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) tersebut|Foto istimewa

 

LABUAN BAJO, Pojokbebas.com-Para pegiat konservasi dan pelaku wisata mendesak pemerintah untuk menghentikan rencana pembangunan sarana dan prasana di Pulau Rinca. Rencana pembangunan besar-besaran yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) tersebut dinilai bertentangan dengan prinsip utama keberadaan TNK sebagai kawasan konservasi alami satwa Komodo dan satwa lainnya baik di darat maupun di laut.

Penolakan tersebut disampaikan dalam pernyataan bersama para pelaku wisata dan pegiat konservasi yang terdiri dari Forum Masyarakat Peduli dan Penyelamat Pariwisata (Formapp) Manggarai Barat, DPC HPI Manggarai Barat, Asita Manggarai Barat, Asosiasi Kapal Wisata Manggarai Barat (Askawi), Garda Pemuda Komodo, Sunspirit for Justice and Peace, Persatuan Penyelam Profesianal Komodo (P3Kom), Gabungan Tour Operator Lokal (GETOL) Labuan Bajo, LSM Insan Lantang Muda (ILMU), Asosiasi Tani dan Nelayan Manggarai Barat (Apel).

BACA JUGA:
Polemik SK Juknis Pilkades Meluas, Bupati Heri Buka Ruang Dialog dengan DPRD
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More