Pastikan Lebaran Aman, Pemerintah Lakukan Langkah Strategis Ini
BMKG, kata dia, telah mendeteksi bibit siklon tropis dan konvergensi antar tropik yang menyebabkan curah hujan tinggi di wilayah tersebut.
Selain itu, faktor infrastruktur bangunan air yang belum memadai dan ketinggian rata-rata daerah pesisir Semarang yang di bawah 0 meter di atas permukaan laut (mdpl) juga memperparah situasi.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, tambahnya, BMKG telah melakukan beberapa langkah.
Mulai dari memantau kondisi cuaca secara terus menerus, memberikan peringatan dini cuaca ekstrem, hingga menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di daerah-daerah rawan.
BMKG juga telah meningkatkan kesiapsiagaan posko-posko di seluruh Indonesia.
“Masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi cuaca terbaru dari BMKG agar dapat bersiap diri dengan baik,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan ketersediaan pangan aman dan merata di seluruh wilayah Indonesia menjelang dan selama Lebaran.
Direktur Distribusi & Cadangan Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rachmi Widiriani, menyoroti langkah-langkah pemerintah dalam memastikan ketersediaan pangan yang merata dan harga yang stabil menjelang perayaan Lebaran.