
Ma’ruf Amin Minta Jatim Optimalkan Potensi Daerah
“Juga melibatkan pesantren, asosiasi, ormas, media, dunia usaha dan industri, perbankan, serta pihak-pihak terkait lainnya,” ungkapnya.
“Saya ambil salah satu contoh ekosistem kecil yang mudah terlihat, yakni pesantren,” katanya.
Dalam banyak kesempatan,lanjut Wapres, dirinya mendorong agar komunitas pesantren di Indonesia mampu melahirkan mujahid, atau pejuang ekonomi,” ujarnya.
Wapres meyakini, dengan kemandirian ekonomi santri, pesantren, dan masyarakat sekitar, maka akan meningkatkan kesejahteraan umat.
Lebih jauh ia mencontohkan OPOP (One Pesantren One Product), yakni program kemandirian melalui pesantren,.
“Di mana mekanisme dan jenis produk menjual sesuai dengan potensi unggulan lokal,” katanya.
“Program ini, baik di Jawa Timur yang saat ini memiliki sekitar 5000 lebih pesantren, juga di wilayah lainnya,” pesan Wapres.
Strategi kedua, tambahnya, perlunya menumbuhkan para pelaku bisnis dan kewirausahaan syariah yang inovatif dan kreatif.
“Akselerasi ekonomi pascapandemi akan lebih inklusif dan merata, para pelaku usaha yang produktif sekaligus menerapkan prinsip kebaikan syariah,” imbuhnya.