LIPI Dorong Optimalisasi Riset Pangan Fungsional Bagi Penderita Penyakit Degenerative

“Manfaat pangan fungsional biasanya berasal dari kandungan zat aktif di dalamnya. Berbagai jenis pangan fungsional dapat dengan mudah kita jumpai yang berasal dari berbagai rempah-rempah, buah-buahan dan biji-bijian. Salah satu jenis pangan fungsional yang sudah sering kita konsumsi adalah yang berasal dari golongan karbohidrat,” ungkapnya.

Dirinya menyatakan, karbohidrat umumnya merupakan hasil fotosintesa tumbuhan dan berfungsi sebagai sumber energi bagi makhluk hidup. “Contoh karbohidrat yang sering kita konsumsi adalah pati yang berasal dari beras dan agar-agar atau rumput laut. Selain fungsinya sebagai sumber energi bagi tubuh, beberapa golongan karbohidrat mempunyai fungsi fisiologis lainnya yang dapat meningkatkan kesehatan tubuh, sehingga golongan karbohidrat ini bisa digolongkan kedalam pangan fungsional,” jelas Achmat.

Senada dengan achmat, Yusuf Andriana peneliti dari Pusat Penelitian Teknologi Tepat Guna LIPI menyatakan, pangan fungsional dapat diartikan sebagai makanan atau bahan pangan yang memberikan manfaat bagi tubuh selain memenuhi asupan gizi. “Pangan fungsional bermanfaat bagi kesehatan, dikarenakan keberadaan komponen aktif menjadi isu yang cukup penting mengingat penggunaan obat kimiawi yang memberikan efek negatif,” paparnya.

BACA JUGA:
Tinjau Pelabuhan Merak Jelang Arus Mudik, Jokowi: Saya Ada di Sini untuk Pastikan Semua Sudah Siap
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More