
Kisah Perjuangan Situasi Terbatas Siswa SLB Karya Murni Ruteng Bikin Warga Reo Berlinangan Air Mata
Oleh Walburgus Abulat (Wartawan, Kolumnis, dan Penulis Buku Karya Kemanusiaan Tidak Boleh Mati)
Sangat Istimewa
Pastor Paroki Reo, RD. Mansuetus Hariman dalam khotbahnya saat misa antara lain mengemukakan bahwa melalui kehadiran KLB Karya Murni, Roh Kudus yang dijanjikan Yesus yang berperan mengajarkan dan mengingatkan sedang kita alami secara nyata.
“Kehadiran anak-anak difabel dari SLB Karya Murni mengajar dan mengingatkan kita akan banyak hal dalam kehidupan iman antara lain melalui penampilan mereka dalam liturgi misa hari ini. Mereka mengajarkan dan mengingatkan kita untuk berliturgi secara benar. Mereka berperan sebagai lektor/tris dengan benar.
Dalam bernyanyi, lanjut Romo Mansu, siswa-siswi SLB bernyanyi dengan suara yang lembut dan vokal yang jelas. “Dan bahwa mereka dalam keterbatasan fisik tetap bisa menunjukkan sesuatu yang istimewa untuk kita, tentu karena peran para penuntun , tetapi juga karena mereka mau dituntun.Dalam hal ini, kita belajar untuk mau dituntun, mau diajarkan dan diingatkan untuk berpikir, berbicara dan bertindak secara benar, serta terhindar dari ketersesatan,” katanya