
Kisah Buruh Bangunan Asal Nagekeo Sukses Kembangkan Ribuan Naga di Manggarai
Penulis Walburgus Abulat (Jurnalis, Penulis Buku Karya Kemanusiaan Tidak Boleh Mati , dan Kontributor Outreach Tempo Bahasa Inggris Periode 2011-2014.
Terlepas dari berapa nilai rupiah yang didapat Rian, tapi ada yang pasti bahwa sosok Rian menjadi inspirasi para pihak untuk melakukan usaha-usaha produktif untuk membangun ekonomi rumah tangganya.
Dari sosok Rian putra Boawae, Kabupaten Nagekeo yang kini menjadi warga Satarmese, Kabupaten Manggarai kita belajar bahwa siapa saja dan profesi apa saja bisa mendulang rupiah, termasuk melalui pilihannya pernah menjadi buruh bangunan di Malaysia dan Singapura pada tahun 2002 hingga 2004, hingga putusannya untuk membudidayakan naga di Paka, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai saat ini.
Rian sosok buruh bangunan asal Nagekeo yang pernah melalang buana ke Malaysia dan Singapura, akhirnya jatuh cinta dengan gadis pilihannya asal Paka, Satarmese dan mengembangkan ribuan naga di bumi Congkasae dan yang saat ini mendulang rupiah hinggga mencapai puluhan juta per bulan.
