Ketua DPRD Matim Minta Shelter Pasien Corona Dipindahkan dari RSUD

Oleh karena itu, politisi PAN itu meminta sebaiknya pemerintah daerah segera untuk mencari gedung lain milik pemerintah daerah untuk dijadikan shelter. “Bisa di Puskesmas Peot. Karena di sana itu cukup aman. Sudah pagar tembok keliling dan fasilitas di dalamnya sudah ada tempat tidur dan lainnya. Nanti para petugas kesehatan di sana bisa berkantor sementara di Puskesmas Borong atau RSUD Borong,” ujarnya.

Terpisah, sekretaris daerah yang juga menjabat ketua pelaksana harian Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Manggarai Timur, Boni Hasudungan Siregar mengatakan, pihaknya merencanakan menyiapkan tempat khusus yang terpisah dari rumah sakit untuk jadi shelter. “Lokasinya, akan saya sampaikan kemudian setelah kami tetapkan,” katanya.

Saat ini, lanjutnya, pasien COVID-19 ditampung secara khusus di lantai 2 RSUD Borong, terpisah dengan pelayanan umum dan pasien lain. “Penjagaan dan protokol kesehatan dijalankan secara disiplin dan ketat,” tutupnya. (Pb-3)

BACA JUGA:
Bupati dan Wabup Belu Terkait Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan Kecamatan: Camat Wajib Pantau Warga yang Isoman  
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More