Ketika Walburgus Abulat Pilih Merasul Melalui Karya Jurnalistik

Oleh Eufrasia Noyana Jeleman (Mahasiswi Unika Santo Paulus Ruteng)

Demikianlah secara sekilas sosok wartawan senior Walburgus Abulat yang menunjukkan komitmen pelayanannya melalui karya jurnalistik selama puluhan tahun. Baginya profesi jurnalistik  merupakan salah satu bentuk karya kerasulan dan mengemban tiga tugas kaum terbaptis sebagai imam, nabi, dan raja.

”Saya sangat senang dan enjoy menjalani tugas sebagai jurnalis. Bagi saya, profesi jurnalis merupakan panggilan mulia yang mengemban tugas sebagai kaum terbaptis sebagai  imam, nabi dan raja melalui karya-karya jurnalistik,” kata jurnalis jurnalis  yang  hingga Desember 2024 ini   telah mempublikasikan sekitar 2.000-an feature, opini, dan artikel ilmiah popular di sejumlah media mainstream seperti SKH Flores Pos, SKH Pos Kupang, Majalah Independen Swadesi, Majalah Hidup Jakarta, Catholic Life, Tempo Bahasa Inggris, Majalah Akademika STFK Ledalero, Florespos.net, Pojokbebas.com, Matanews.net, dan sejumlah media online lainnya.**

BACA JUGA:
Urgensitas Manajemen Kesiapsiagaan Bencana versus Solidaritas Kemanusiaan Korban Gunung Lewotobi
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More