Ketika Pastor Paroki Watu Nggong Keuskupan Ruteng RD. Laurens Teon Bawa Altar Pelayanan ke Ladang-Ladang Umat

Oleh Walburgus Abulat (Jurnalis, Penulis Buku, dan Aktivis Lingkungan)

 

Selain alasan di atas, lanjut Mantan Penjaga Gawang Fratres TOR Angkatan 1989/1990 Seminari Tinggi Ritapiret ini, ia menjadikan areal pelbagai usaha komoditas dan hortikultura yang dikembangkannya di Pusat Paroki sebagai pusat pembelajaran atau studi banding bagi umat-umat dari setiap KBG di Paroki yang dipimpinnya plus umat dari kalangan agama mana pun yang memiliki komitmen dan keseriusan untuk memberdayakan lahan-lahan kritis menjadi areal untuk pengembangan tanaman perdagangan dan pertanian yang ke depannya bisa meningkatkan ekonomi umat dan warga.

“Sampai saat ini, beberapa KBG sudah mengambil bagian untuk  menerapkan apa yang dibuat di pusat Paroki. Pusat Paroki menjadi pembelajaran bagi umat untuk  perjuangan hidupnya. Pertanian berkelanjutan menjadi penekanan utama. Beberapa KBG telah mengikuti pelatihan pembuatan cairan seribu manfaat (ECO enzym), JMS dan JLF sistem pertanian selaras alam,” kata Romo Laurens.

 

Terima Kasih

Romo Laurens Teon menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur cq Dinas Pertanian yang telah memberikan bantuan peralatan untuk mendukung komitmennya untuk memberdayakan lahan-lahan kritis dan mengembangkan aneka tanaman perdagangan dan pertanian di Paroki yang dipimpinnya.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More