Kenang Mentor Politiknya Prof. Cornelis Lay, Presiden Joko Widodo Kenakan Pakaian Adat Sabu-NTT

Melihat napak tilas hubungan Cornelis dengan Presiden Joko Widodo dan mengaitkannya dengan beberapa kejadian penting lain yang mengitari Presiden beberapa minggu sebelum membawakan Pidato kenegaraannya ini, bukan tidak mungkin pilihan Presiden untuk mengenakan pakaian adat asal NTT itu merupakan ungkapan penghargaan Presiden terhadap sang mentor politik, asal NTT, Prof. Cornelis Lay yang telah berpulang ke pangkuan Yang Maha Kuasa.

Secara kebetulan atau tidak, yang tahu cuma Presiden Joko Widodo kenapa harus memilih mengenakan pakaian adat Sabu NTT pada saat membawakan pidato dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-75 beberapa waktu lalu. Terlepas benar atau tidak penilaian ini, apresiasi perlu disampaikan kepada Presiden atas pilihannya untuk selalu mengenakan pakaian adat salah satu daerah pada saat Pidato Kenegaraan setiap kali menjelang memperingati HUT Kemerdekaan RI dan kebetulan di HUT ke-75 Presiden memilih menggunakan pakaian adat Sabu,NTT. Ad multos Annos Negaraku. RIP Prof.Cornelis Lay.

BACA JUGA:
Usai Lulus Magister Islamologi di Cairo dan Roma, Pater Hendrik Maku, SVD Ikuti Program Doktoral di  UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More