Kenang Mentor Politiknya Prof. Cornelis Lay, Presiden Joko Widodo Kenakan Pakaian Adat Sabu-NTT

Berbagai analisa bermunculan. Ada yang melihat dari sisi keberagaman budaya Indonesia, ada juga yang melihat dari sisi niat Presiden untuk memajukan daerah-daerah terluar Indonesia, di mana Sabu menjadi salah satu daerah terluar di Selatan Indonesia.

Sebagaimana lini masa lain mengungkapkan berbagai analisis dan pandangannya atas pilihan mantan Gubernur DKI tersebut mengenakan pakaian adat Sabu,NTT, grup WA Alsemat (Alumni Seminari Mataloko) Ngada, Flores NTT, dalamnya penulis juga ikut ambil bagian melihat bahwa ada satu pandangan paling menarik, yang diungkapakan teman Alfred B.

Alfred hanya mengungkapkan satu penggalan kalimat pendek tapi padat berikut ini “Padahal Jokowi sedang mengenang guru dan mentor politiknya Cornelis Lay, orang yang selama ini ada dibalik PDIP dan Megawati”.

Membaca WA Alfred tersebut, saya seperti terbangun dari tidur dan menjadi sangat bergairah. Adrenalin saya pun naik untuk segera mencari tahu apakah mungkin ada kaitan antara pilihan Jokowi menggunakan pakaian adat Sabu,NTT dengan kepergian sang Guru Besar Ilmu Sosial dan Politik UGM yang dikenal sebagai Intelektual Jalan Ketiga itu beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:
Jokowi Dorong Mobilisasi Pendanaan untuk Atasi Perubahan Iklim Saat Buka Sidang Ke-144 IPU di Bali
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More