Kemenkes Gandeng GSK Dorong Inovasi Kesehatan di Indonesia

“Oleh karena itu, terdapat peluang untuk mengalihkan fokus dari pembiayaan pengobatan penyakit ke investasi kesehatan melalui pencegahan, diagnosis, dan pengobatan dini, yang dapat memperbaiki sistem kesehatan dan mengurangi biaya perawatan di masa depan,” benernya.

Hal ini bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan angka harapan hidup rata-rata masyarakat Indonesia

“Agar dapat melampaui rata-rata global, serta meningkatkan posisi Indonesia dari sisi Indeks inovasi untuk sektor kesehatan,” imbuhnya.

Selain vaksinasi, GSK juga mendukung pencegahan terhadap perburukan penyakit melalui terapi inovatif seperti pengobatan untuk pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dan Asma.

Ini diharapkan dapat menekan angka rawat inap dan mengurangi biaya ekonomi akibat komplikasi penyakit pernapasan tersebut.

Manish menambahkan, untuk memberikan dampak positif ini, GSK Indonesia sudah meluncurkan setidaknya satu inovasi produk setiap 6 bulan sepanjang 2024 untuk memperluas akses terhadap obat-obatan dan vaksin inovatif bagi pasien, termasuk pengobatan untuk PPOK dan Asma,

BACA JUGA:
Fokus Layani UMKM, AMAR Cetak Kinerja Kuartal Pertama Terbaik
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More