Direktur Yayasan Sarifin Peduli Masyarakat dan Uskup Maumere Bahas Penguatan Ekonomi Umat
Alumnus STFK Ledalero ini mengakui bahwa dalam upaya menyukseskan program pembiakan babi ini, maka YSPM sedang membangun kandang dengan standar kesehatan babi di bawah pengawasan teknis oleh sejumlah dokter hewan yang diangkat oleh Yayasan dan Sarjana peternakan di bawah koordinasi tugas Koordinator Umum pada setiap kabupaten.
“Untuk tahap pertama, YSPM minimal sedang membangun empat lokasi kandang terpusat di setiap kabupaten. Kandang yang dibuat harus mengikuti SOP kesehatan babi di antaranya kandang harus terpusat di satu lokasi, dengan ukuran setiap kandang 2×2,5 meter; harus memiliki air yang cukup sehingga babi peliharaan harus dua kali mandi/dibersihkan setiap hari; kandang harus memiliki saluran pembuangan, dan harus memiliki septic tank,” kata Gusti.