Cegah Penjajahan Baru Melalui Peretasan Data Pribadi

Warisan penting lain dari Abenomic yakni model Big Data berisi antara lain data pribadi (personal data) sebagai informasi anonim untuk melayani kebutuhan komersial, iklan, promosi, industri jasa, dan riset ilmiah di Jepang. Misalnya, Februari 2015, Kantor Seketariat Kabinet Kabinet National Strategy Office of Information and Communications Technology mengajukan draft revisi UU agar perusahan swasta dapat menggunakan informasi personal-anonim selain untuk tujuan awal, tanpa persetujuan masyarakat atau pihak terkait.

Gambar. Bagan Open Data Jepang dengan model personal-data anonim

(Sumber: Hiramoto, 2017:18; Servas Pandur, Research Paper, 2018)

Dari bagan open-data Jepang tersebut di atas, terlihat bahwa Jepang mengembangkan model keamanan open-data, e-government, dan perlindungan privasi. Sehingga aliran informasi terbuka, otonom, taat-hukum, dan ada jaminan investasi keamanan siber dan keselamatan Rakyat. Sejak 2005, misalnya, Pemerintah Jepang membentuk National Information Security Center (NISC) dan information Security Policy Council (ISPC) sebagai struktur, fungsi, dan kerangka kerja pokok keamanan data dan informasi nasional.

BACA JUGA:
Meneropong Eksistensi Kurikulum Merdeka dalam Menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2023
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More