
Camat Reok Nyalakan Patriotisme Indonesia dari Arena Pasar Rakyat dan Pentas Seni Budaya untuk Indonesia
Laporan Wall Abulat: Jurnalis, Penulis Buku Karya Kemanusiaan Tidak Boleh Mati
Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
Tetap dipuja-puja bangsa
Di sana tempat lahir beta
Dibuai dibesarkan Bunda
Tempat berlindung di hari tua
Tempat akhir menutup mata
Di sana tempat lahir beta
Dibuai dibesarkan Bunda
Tempat Berlindung di Hari Tua
Tempat akhir menutup mata
Menikmati Aneka Produk Unggulan Lokal
Selain dihibur dengan penampilan para penyanyi atau penari dari beberapa sekolah, elemen warga Reok yang hadir di arena pentas seni dan pasar rakyat malam itu juga dimanjakan dengan menu-menu kuliner lokal olahan pelaku UMKM Kecamatan Reok.
Warga menikmati olahan sate, soto, sempol, kue, pelbagai jenis ubi, bakso dan produk-produk kuliner lokal lainnya dengan harga yang terjangkau.
Sangat Terhibur
Suster Rosa, SSpS didampingi empat suster SSpS lainnya yang menyaksikan rangkaian Pasar Rakyat, Pentas Seni dan Budaya mengaku sangat terhibur dengan aneka acara yang ditampilkan pada malam pertama. “Penampilan para siswa sangat terhibur,” kata Suster Rosa.