Bupati Hery Buka Gembok Kurungan dan Potong Rantai yang Membelenggu Dua ODGJ di Manggarai

Saat Bupati Hery membuka gembok kurungan dan memotong rantai belenggu, kedua pasien tersebut terlihat tenang dan ramah.

Saat diwawancara awak media, Bupati Hery menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung upaya pemerintah daerah untuk penanganan ODGJ. Dirinya menjelaskan, ia melepas pasung dua OGDJ itu juga sebagai bentuk sosialiasi baik kepada pengambil kebijakan, tenaga medis, pihak lainya dan juga masyarakat luas untuk membangun kesadaran masyarakat tentang perlunya isu ODGJ diperhatikan secara serius.

Bupati Hery juga berharap, agar terjadi kolaborasi dalam penanganan ODGJ di Kabupaten Manggarai.
“Yang paling penting adalah kita tidak sendiri dalam penanganan isu ini (ODGJ). Ada teman-teman dari Dinas Kesehatan Propinsi, kemudian dari Kementerian Kesehatan, pihak pemerintah (daerah), dan klinik Renceng Mose, yang membantu kita semua dengan isu ini. Kolaborasi dari semua pihak akan jadi kunci kedepannya,” tutur Bupati Hery.

Bupati Hery juga menjelaskan, jumlah ODGJ yang ada di Kabupaten Manggarai ini berjumlah sebanyak 503 orang. Dari jumlah itu, ODGJ yang sudah berobat berjumlah 325 orang, ODGJ yang pernah dipasung 47 orang, sudah lepas pasung 20 orang dan ODGJ yang belum lepas pasung sebanyak 27 orang.

BACA JUGA:
Pasca Temuan 1.649 Sapi Ternak Terpapar PMK, Johan Rosihan Desak Pemerintah Cepat Tanggap
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More