Bom Molotov Menghancurkan Gambar “Darah Kristus” dan Tabernakel di Katedral Managua-Nikaragua
Serangan terhadap gedung gereja ini bukan yang pertama kali di Nikaragua. Beberapa hari sebelumnya, tanggal 29 Juli, seorang tak dikenal melakukan penodaan dan penghinaan di Kapel Maria Penolong Abadi di kota Nindiri-Masaya. Seperti dilaporkan oleh Pastor Jesús Silva, pastor paroki di kapel tersebut, para pelaku tidak hanya mencuri tabernakel dan sibori, tetapi mereka juga merusak kapela, menginjak-injak hosti, menghancurkan semua gambar dan peralatan di kapela tersebut.
Demikian pula, pada tanggal 27 Juli, orang-orang tak dikenal melakukan hal yang sama di Kapel Nuestra Señora del Carmen, Paroki Nuestro Señor de Veracruz, Masaya. Pastor paroki, P. Pablo Villafranca, menunjukkan bahwa selama serangan itu, mereka menghancurkan sebagian peralatan dalam kapel dan mencuri barang-barang yang ada..
Katedral Managua sendiri juga mengalami serangan pada 20 Juli lalu ketika seorang pengemudi mabuk menabrakan mobilnya ke katedral tersebut dan merusak infrastruktur katedral. Menurut saksi mata dari Keuskupan Agung, sopir itu membawa dua anak di mobilnya dan menghancurkan tiga pintu gerbang di katedral tersebut.