
Akibat Radiasi HP, Valentinus Kons Beo SVD Jalani Operasi Belah Tengkorak Kepala di Italia
Oleh P. Dr. Alexander Jebadu, SVD, Peminat dan Pemerhati Kesehatan Manusia Post-modern pada IFTK Ledalero, Flores.
Minggu, 30 Maret 2025, saya bertemu dia di rumah Jenderalat SVD Roma. Saya dikejutkan oleh ceritanya bahwa dia pernah jatuh sakit hingga tengkorak kepalanya dibelah oleh dokter-dokter hebat di Italia.
Begini ceritanya.
Hari-hari sebelumnya dia tidak merasa ada gejala sakit yang luar biasa. Dia beraktivitas seperti biasa, kecuali saat-saat tertentu dia menulis, mengetik di komputer, laptop selalu cepat lelah dan ia berhenti.
Pada suatu hari, tanpa ia sendiri sadar, warna kulit wajahnya tiba-tiba berubah sangat putih pucat. Hanya bagian wajah itu saja. Lalu mulut meleleh air liur yang ia sendiri juga tidak sadar.
Ia bekerja seperti biasa. Seorang ibu karyawati asal India yang kerja di Collegio San Pietro terkejut karena lihat wajahnya yg sudah berubah warna: “Mama Mia! Questo e non Padre Valentino. Tu devi ritornare a stanza” (= Aduh, ini bukan P Valentinus. Pater harus pulang ke kamarmu).
Atas Perintah ibu karyawati ini, P Kons pulang ke kamarmya.
Singkat kata hari itu juga dia di bawa untuk diperiksa di rumah sakit. Dia diperiksa di tiga rumah sakit pada hari yang sama: IGD Polik Vatikan, Rumah Sakit Santu Spirito, dan Rumah Sakit San Camillo.