
Aftech Gandeng Privy Majukan Industri dan Ekosistem Fintech Indonesia
“Kami akan berkolaborasi dengan banyak pihak untuk menciptakan keseimbangan antara keleluasaan dan kontrol, demi layanan finansial yang lebih baik,” imbuh Pandu.
Dalam kepengurusan baru ini, Pandu menyertakan CEO Privy, Marshall Pribadi, sebagai Wakil Ketua Umum dan CIO Privy, Krishna Chandra didapuk menjadi Anggota Dewan Etik.
Sebagai perusahaan penyedia tanda tangan elektronik (TTE) tersertifikasi, Privy berkomitmen menjadi institusi penyedia layanan digital trust yang mengedepankan perlindungan data pribadi yang aman dan sesuai standar keamanan siber.
“Privy berkomitmen untuk mendorong penggunaan tanda tangan digital dan identitas digital di seluruh lini aktivitas fintech di Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan dan keamanan dalam ekosistem fintech,” ujar Marshall.
Sebagai Wakil Ketua Umum Aftech, Marshal menyoroti maraknya kasus fraud dan isu perlindungan konsumen sebagai tantangan utama.
“Tugas kami adalah mengembalikan kepercayaan konsumen, regulator, dan industri fintech. Kami berkomitmen menerapkan praktik tata kelola yang baik atau good governance, memperkuat Kode Etik, serta menegakkan standar etika di dalam asosiasi,” tegasnya.