Belasan Anak Terpapar DBD, Petugas Gencar Lakukan Pengasapan Lokasi Demam Berdarah di Kota Maumere

Belasan Anak Terpapar DBD, Petugas Gencar Lakukan Pengasapan Lokasi Demam Berdarah di Kota Maumere
Petugas sedang melakukan pengasapan di salah satu lokasi kasus DBD di Kota Maumere, Jumat (7/1/22). Foto Walburgus Abulat


MAUMERE, Pojokbebas.com
– Belasan anak di Kabupaten Sikka terpapar Demam Berdarah Dengue (DBD) dan terpaksa harus menjalani rawat inap di Ruang Melati/Ruang Anak RSUD dr. TC Hillers Maumere dalam beberapa hari terakhir. Untuk mencegah penularan, petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka gencar melakukan pengawasan di beberapa lokasi yang ada kasus DBDnya dalam dua hari terakhir.

Spesialis Anak RSUD TC Hillers Maumere dr. Maria B. Nara, Sp.A yang juga Dokter yang menangani anak yang menderita DBD kepada media ini, Kamis (6/1/22) menjelaskan sebagian besar anak yang dirawat akibat DBD
itu berada pada grade 1 dan 2 dengan gejala penurunan trombosit jauh di bawah batas minimal 150.000. “Anak-anak yang menderita DBD ini mengalami penurunan trombosit,” kata Dokter Mario.

Dokter Mario mengakui  bahwa ada dua dari 11 anak yang menderita DBD ini masuk kategori DBD grade 3 dan 4  atau DBD berat. “Namun kondisi kedua anak yang masuk kategori DBD berat ini sudah berangsur
membaik.,” kata Dokter Mario.

BACA JUGA:
Mendagri Mengatakan Pemda Adalah Ujung Tombak Pengendalian Covid-19
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More