
Wow, Imam Keuskupan Larantuka Terlibat Aktif Cegah Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir di Flores Timur
Sementara Pengelola 2H2 Centre Dinkes Kabupaten Flotim Ibu Scolastika Concita Nino membenarkan bagaimana partisipasi aktif semua elemen warga Kabupaten Flotim, termasuk RD. Emanuel S.B. Hurint sangat besar manfaatnya dalam upaya mencegah kematian ibu dan bayi baru lahir di Kabupaten Flotim. “Romo Bonnie selalu siap dan aktif membantu tim teknis yang bertugas dalam upaya mencegah kematian Ibu dan bayi yang baru lahir,” kata Ibu Scolastika.
Apresiasi
Sementara Staf Khusus Gubernur NTT Bidang Kesehatan dr. Stef Bria Seran ketika membawakan materi bertajuk “Road Map dan Rencana Aksi Daerah (RAD) Penurunan Stunting, dan Angka Kematian Ibu (AKI) Angka Kematian Bayi (AKB) di NTT” antara lain menyampaikan apresiasi atas peran aktif Romo Bonnie bersama Tim 2H2 Center Dinkes Sikka dalam upaya mencegah dan mengatasi kematian ibu dan bayi baru lahir di Kabupaten Flotim.
“Saya menyampaikan apresiasi atas apa yang dilakukan Romo Bonnie dan Tim 2H2 Center Flotim. Semoga apa yang dilakukan Romo Bonnie dan Tim 2H2 Center Flotim bisa ditularkan kepada daerah lainnya,” kata Stef Bria Seran.Apresiasi yang sama disampaikan Chief of Party USAID Momentum Country and Global Leadership (MCGL) Indonesia, Djoko Sutikno kepada semua semua pihak, termasuk gereja dan Romo Bonnie yang telah berperan aktif menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi di NTT.”Terima kasih atas keterlibatan semua pihak, termasuk Gereja dan Romo Bonnie yang turut andil menurunkan AKI dan AKB di NTT,” kata Djoko Sutikno.