
Wow, Imam Keuskupan Larantuka Terlibat Aktif Cegah Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir di Flores Timur
Perihal keterlibatan aktif beberapa imam di Keuskupan Larantuka ini disampaikan Romo Bonnie dalam sharing pengalamannya yang dibagikannya di hadapan puluhan wartawan dan sejumlah narasumber utama dalam acara acara temu media di Kupang, secara offline dan online/daring yang diselenggarakan USAID MOMENTUM, Jumat (22/4/2022), dan dipertegas lagi dalam wawancara eksklusif oleh media ini melalui telepon seluler Jumat petang pukul 17.22 Wita.
Acara temu media ini dihadiri oleh 30 perwakilan media baik secara offline maupun online/daring, termasuk Wartawan Pojokbebas.com yang bertugas di Kabupaten Sikka Walburgus Abulat.
Tampil tiga narasumber utama dalam acara ini yakni yang mewakili Kelompok Kerja (Pokja) Teknis Kabupaten Rote Ndao:Kepala Bappelitbangda Rote Ndao, Jerni M. Haning, Ph.D; Kabid Bapelitbangda Rote Ndao Sherwin M.R. Ufi, S.K.M, MPH; dan Nakes/Bidan Maryam Sarce Samu Selly, STr. Keb; yang mewakili Pokja Teknis Pengelola 2H2 Centre Dinkes Kabupaten Flotim yakni Ibu Scolastika Concita Nino; Kepala Desa Lamanabi dan Inisiator Kipas Ibu Hamil, Kornelis E. Koten; Romo Emanuel Stephanus Buga Imam Projo Keuskupan Larantuka yang membawakan materi Peran Tokoh Agama Dalam Memaknai 2H2 Center di Kabupaten Flores Timur. Sementara yang mewakili Pemprov NTT Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT dr. Messe Atapuah dan Staf Khusus Gubernur NTT Bidang Kesehatan dr. Stef Bria Seran yang membawakan materi Road Map dan Rencana Aksi Daerah (RAD) Penurunan Stunting, dan Angka Kematian Ibu (AKI) Angka Kematian Bayi (AKB) di NTT.