Di Indonesia, Keris Dongson Asal Vietnam Utara Produksi 700 Tahun Sebelum Masehi Hanya Ada di Museum Bikon Blewut Ledalero

Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)

Endy kepada media ini menyerahkan beberapa literasi sejarah di antaranya yang menarasikan beberapa hal di antaranya seputar Museum Bikon Blewut,   Dr. Theodor Lambertus Verhoeven, SVD[1]: Mastermind Penemuan Kebudayaan Purba Flores, Sejarah Ekskavasi Gua-Gua Alam di Flores, dan para pihak yang berjasa di balik keberadaan Museum Bikon Blewut, dan penemuan benda purbakala di Flores yang kutipan lengkap tulisannya juga ada di Museum Bikon Blewut Ledalero, berikut petikannya.

 

1.Dr. Theodor Lambertus Verhoeven, SVD[1]: Mastermind Penemuan Kebudayaan Purba Flores

 

Theodor Lambertus Verhoeven lahir di Uden, Belanda, pada tanggal 17 September 1907 dari rahim Ibu yang bernama Johana Maria Vogels dan Ayah yang bernama Petrus Verhoeven.

Verhoeven belajar Sejarah Bahasa – Bahasa Klasik dan Arkeologi di Universitas Utrecht, Belanda. Ketika belajar di Universitas Utrecht itu dia terlibat dalam tim ekskavasi ke Italia selama beberapa bulan untuk menggali bekas kota Pompeii dan Herculanum yang terkubur oleh abu vulkanik letusan Gunung Vesuvius. Pada tahun 1948, Verhoeven memperoleh gelar Doktor Etno-linguistik di bawah bimbingan Prof. Hendrik Wagenwoort.

BACA JUGA:
Program Misa Ekologis Paroki Roh Kudus
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More