Wabup Belu Buka Kegiatan Fasilitasi Pengembangan Kawasan Kopi di Kecamatan Lamaknen Selatan
Pada kesempatan tersebut Wabup juga menginstruksikan kepada semua kepala desa agar segera melaporkan data terkait pengembangan kopi secara terperinci.
Bagi pengelola BUMDes Wabup meminta agar melaporkan keadaan keuangan selama BUMDes beroperasi.
“Besok laporannya sudah disampaikan kepada Kepala Dinas PMD lewat WA atau lainnya untuk kemudian ditindaklanjuti dan dilaporkan,” tegas Alo Haleserens.
Data tersebut menurut Wabup Belu sangat penting sebagai dasar pijakan dalam merumuskan program-program ke depan sehingga realisasinya pun terukur.
Wabup Belu juga mengingatkan Badan Perencana Daerah (BPD) agar membangun komunikasi yang baik bersama Kepala Desa menyusun rencana kerja dengan melihat skala prioritas untuk menjawab kebutuhan masyarakat serta mendukung visi, misi pemerintah.
“Saya tidak mau dengar BPD dan Kepala Desa bertengkar karena komunikasi yang kurang baik, tolong dilihat skala prioritas yang menjadi kebutuhan masyarakat di desa, rencanakan itu secara baik,” tandas Alo Haleserens.
Pada kesempatan tersebut Wabup Belu juga memberi motivasi kepada para pengelola BUMDes agar menanamkan jiwa wirausaha dalam mengembangkan BUMDes sehingga bisa maju dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat di desa.