Uskup Edwaldus, Pastor, Suster  dan Elemen Umat Nyalakan Ribuan Lilin Peduli Korban Perdagangan Orang

“Saya meneteskan air mata karena salah seorang anggota keluarga saya yang bekerja di Malaysia meninggal dunia dua tahun lalu. Saya sangat terharu dan sangat prihatin dengan nasih tenaga kerja kita di luar negeri,” kata Ibu Emi Payong.

Tujuan

Ketua Perkumpulan Perempuan  TRUK  yang juga Ketua Komisi KPKC Keuskupan Maumere Sr. Fransiska Imakulata, SSpS atau yang akrab disapa Sr. Ika menyebut beberapa tujuan dari rangkaian kegiatan pada peringatan Hari Anti Perdagangan Orang Sedunia.

Uskup Edwaldus, Pastor, Suster  dan Elemen Umat Nyalakan Ribuan Lilin Peduli Korban Perdagangan Orang
Elemen umat dari pelbagai paroki di Keuskupan Maumere menyalakan ribuan lilin sebagai wujud komitmen memerangi perdagangan  orang dan mendoakan para korban perdagangan orang di  Taman Doa Kristus Raja Maumere, Minggu (30/7/2023). Foto Wall Abulat

 

Pertama, memberikan penyadaran kepada umat dan masyarakat umum tentang bahaya indikasi kejahatan perdagangan orang.

Kedua, membangkitkan kesadaran kepada umat untuk turut ambil bagian dalam upaya pencegahan masalah perdagangan orang.

BACA JUGA:
Polda Sulsel Kerahkan 75 Personel Ditlantas Amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo
Berita Terkait
1 Komen
  1. ibas berkata

    Artikel yang keren, Informatif sekali dalam pembahasan opini dan kritikan. terima kasih dan sukses selalu info seputar pendidikan dan kebudayaan juga ada disini

Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More