
Urgensi Kesehatan Jiwa dan Peran Panti Santa Dymphna
Memaknai HUT Kemerdekaan Negara Republik Indonesia Ke-80
Perubahan cara pandang ini didasarkan pada konsep bahwa komunitas atau masyarakat merupakan sistim pendukung bagi pasien atau individu yang mengalami masalah kesehatan jiwa. Paradigma/cara pandang ini merupakan sebuah upaya reformasi dari bentuk pelayanan kesehatan jiwa.
Refomasi bentuk pelayanan ini memiliki makna bahwa untuk menangani masalah kesehatan jiwa harus dilakukan secara bersama-sama, membutuhkan peran serta keluarga, masyarakat dan lintas sektor (lembaga swasta).
Panti Rehabilitasi Penyandang Cacat Santa Dymphna (Panti Santa Dymphna) Yayasan Bina Daya Cabang Sikka (YASBIDA) adalah salah satu Lembaga swasta milik Kongregasi Pengikut Yesus (Susteran CIJ). Sejak dibangun oleh Sr. Lucia, CIJ di tahun 2004, Panti Santa Dymphna menangani berbagai macam Penyandang Masalah Sosial (PMS) seperti korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Korban Kekerasan Seksual, Yatim Piatu, Cacat Fisik dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Bahkan sejak tahun 3003 Sr. Lucia, CIJ sudah melakukan berbagai pelayanan terhada ODGJ.