
Sumber Daya Perikanan Laut Berlimpah, Indonesia Jadi Poros Maritim Dunia
Untuk itu, kata Hakeng, perlu ditingkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor kemaritiman harus menjadi prioritas. Keahlian dari para pelaut yang bekerja di kapal penangkapan ikan, kapal pesiar, kapal tanker dan kapal lainnya harus terus ditingkatkan.
“Sehingga negara lain yang menggunakan tenaga pelaut Indonesia semakin bertambah percaya dengan potensi pelaut Indonesia. Ada beberapa aspek yang penting untuk diperkuat, peningkatan pendidikan pelatihan, peningkatan kualitas pengawasan dan regulasinya, pengembangan teknologi serta inovasi, dan tentunya juga dilakukan Kerjasama dengan negara-negara lain,” katanya.
Terkait pertahanan keamanan, penegakan hukum dan keselamatan di laut serta tata kelola dan kelembagaan di laut menurut Capt. Hakeng harus dilakukan secara bersama-sama dengan para pemangku kepentingan di Indonesia. Baca juga: KTT G20 – Langkah Strategis Indonesia Menuju Poros Maritim Dunia
“Kekuatan pertahanan maritim bisa dimulai dengan membangun kapal-kapal niaga, pelabuhan, serta elemen-elemen di dalam pelabuhan, dan lain-lain,” pungkasnya. (Pb-6)