Suara Tawa pada Tragedi “Babak Tambahan” (Jangan Tertawa Kalau Kau Masih Menangis!)
Oleh: Ermalindus Albinus Sonbay♥
14 JULI 1969, El Salvador resmi menyerang Honduras. Hanya 18 hari sesudah pertandingan sepakbola ketiga antara kedua negara dalam kualifikasi Piala Dunia Mexico 1970 (Dulu belum ada hitungan agregat. Karena masing-masing menang di kandang, Honduras 1-0 dan El Salvador 3-0, maka harus ada pertandingan ketiga yang secara sukarela disediakan Mexico, tuan rumah pagelaran Piala Dunia 1970 kepada kedua negara) di Mexico yang dimenangkan El Salvador 3-2 setelah Mauricio Alonso Rodriques melesakkan gol kemenangan di babak tambahan, pasca hasil imbang 2-2 selama waktu normal. Rangkaian serangan udara yang langsung diikuti serangan Angkatan Darat dan berbagai invasi di beberapa titik di perbatasan.
Bom kiriman Angkatan Udara El Salvador ke jantung Honduras di ibukota Tegucigalpa memicu perang resmi 4 hari dan perang saudara “tak resmi” selama puluhan tahun (bahkan hingga kini). Nasionalisme yang didengungkan di El Salvador dan perang yang dikenang dunia sebagai ‘perang Sepak Bola’ ini tetap mengirim pulang skuat El Salvador dari rangkaian putaran final Piala Dunia 1970 di Mexico. Mereka tak memenangi, bahkan tidak mencetak satupun gol di fase penyisihan.