Soal Kenaikan Tiket TN Komodo, Keuskupan Ruteng: Momentumnya Kuranglah Tepat
“Protes dari para pelaku pariwisata dan masyarakat yang terdampak, memperlihatkan pentingnya mengintegrasikan kondisi perekonomian masyarakat yang baru menggeliat akibat pandemi Covid-19 ke dalam kebijakan Pariwisata,” lanjut pihak Keuskupan Ruteng.
Selain itu, Keuskupan Ruteng juga menilai kenaikan tiket di TN Komodo yang sangat drastis juga dinilai bisa menggangu animo wisatawan dan menghambat kebangkitan dunia pariwisata yang menjadi motor penggerak perekonomian masyarakat di Flores.
“Kenaikannya yang sangat drastis mengganggu animo wisatawan dan menghambat kebangkitan dunia pariwisata yang menjadi motor penggerak perekonomian masyarakat.”
![](http://pojokbebas.com/wp-content/uploads/2022/07/Press-Realese-Keuskupan-Ruteng.1.jpg)
Pihak Keuskupan Ruteng berharap kepada pemerintah agar; satu, sebelum mengeluarkan kebijakan publik mesti melibatkan semua pihak yang berkepentingan dalam suatu dialog dan uji publik yang intensif.
Dua, dibutuhkan kajian akademik dan kajian sosial dengan mempertimbangkan dampak ekonomis, politis, dan ekologis dari kebijakan tersebut.