SMPK Frateran Ndao Berkomitmen dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik

Oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk, M. Pd, Kepala SMPK Frateran Ndao

Dan melalui kegiatan keteladanan dan pembiasaan yang baik inilah, anak atau peserta didik belajar, membaca, dan menulis di pikiran serta hatinya.

Selain itu, seorang anak atau peserta didik akan merekam di alam bawah sadarnya, lalui dia belajar meniru dan bisa menjadi karakter, baik atau buruk.

Dan dalam konteks ini, sangat tergantung dari pohonnya alias keluarga. Sebab, setiap pohon yang baik, pasti menghasilkan buah yang baik. Sedangkan pohon yang tidak baik, menghasilkan buah yang tidak baik.(Matius 7: 17).

Kedua: selain dirumah, penumbuhan karakter juga bisa terjadi di masyarakat atau lingkungan (non formal) di mana seorang anak atau peserta didik hidup dan berada.

Dan tentunya juga sama bahwa seorang anak atau peserta didik dapat belajar, membaca dan menulis dihati dan pikirannya dari setiap orang yang ia lihat dan dia jumpainya.

Di masyarakat atau lingkungan di luar rumah, dia bisa membandingkan atau mencocokan dengan apa yang dia lihat dan dialami di rumah.

Di luar rumah ibarat ia sedang berada di laboratorium hidup karena ia sedang menguji, sekaligus mempraktikan apa yang ia lihat, ia terima dan dia alami di rumah.

BACA JUGA:
Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia Beri Penghargaan kepada Direktur SGI Stef Gandi dan SE Perennial Institute Dr. Mantovanny Tapung, Ini Alasannya
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More